Sabtu, 24 April 2010

Perbedaan Antara Pembangunan Ekonomi dan Pertimbuhan Ekonomi

Perbedaan Antara Pembangunan Ekonomi dan Pertimbuhan Ekonomi
Ditinjau dari beberapa aspek:
1. Definisi
Pembangunan Ekonomi
Suatu proses menaika pendapatan total da perkapita dengan memperhitungkan adanya pertambahan penduduk dan disertai dengan mempemhitungkan adanya tambahan penduduk dan disertai dengan perubahan fundamental dalam stuktur suatu negara
Pertumbuhan Ekonomi
Suatu proses kenaikan produksi suatu perekonomian yang diwujudkan dalam bentuk kenaikam pendapatan Nasional.
2. Tujuan
Pembangunan Ekonomi
Menyejahterakan masyarakat, karena dengan pembangunan ekonomi dapat dicapai perubahan berupa kemajuan dan perbaikan menuju arah yang ingin dicapai.
Pertumbuhan Ekonomi
Memperlancar proses pembangunan ekonomi.
3. Fungsi
Pembangunan Ekonomi
Untuk meingkatkat pembanngunan perkapita Masyarakat
Pertumbuhan Ekonomi
Untuk meningkatkan kenaikan PDB dan juga pertumbuhan Masyarakat.
4. Sifat
Pembangunan Ekonomi
Pembangunan ekonomi lebih bersifat kualitatif.
Pertumbuhan Ekonomi
Pertumbuhan ekonomi lebih bersifat kuantitatif.

5. Waktu
Pembangunan Ekonomi
Setiap 5 tahun sekali (setiap pergantian presiden)
Pertumbuhan Ekonomi
Setiap 5 tahun sekali (setiap pergantian presiden)
6. Tempat
Pertumbuhan Ekonomi
Disekitar wilayah pemerintah.
Pembangunan Ekonomi
Disekitar wilayah pemerintah dan disekitar wilayah penghasil SDA.
7. Alasan/Motifasi
Pertumbuhan Ekonomi
• Untuk mendapatkan pendapatan perkapita
• Mengurangi tingkat pengangguran
• Mengurangi kesenjangan antara kaya dan miskin
Pembangunan Ekonomi
• Untuk menentukan kenaikan PDB
• Untuk menjalankan inovasi yang telah ditemuka agar ke efektifan produksi meningkat.
8. Subjek
Pertumbuhan Ekonomi
Pemeritah: mengelolah hasil dana produksi.
Pembangunan Ekonomi
Pengusaha: mengembangkan barang produksi.
9. Objek (sasaran)
Pertumbuhan Ekonomi
Terpenuhinya semua kebutuhan Masyarakat.
Pembangunan Ekonomi
Mensejahterahkan kehidupan Masyarakat .
10. Factor Pndukung
Pertumbuhan Ekonomi
• Kebudayaan masyarakat.
• Teknologi
• Pemerintah
• Dukungan masyarakat
• Kodisi
• Dan perekonomian
Pembangunan Ekonomi
• SDA
• Sumberdaya modal
• Kewirausahaan/keahlian
• Sumber Daya Manusia
11. Factor Pemhambat
Pertumbuhan Ekonomi
• Rendahnya kemampuan mengelolah SDA
• Masih rendahnya penguasaan teknologidan barang modal
• Rendahnya kualitas tenaga kerja
• Rendahnya anggaran pedidikan
• Factor budaya yang bersifat meghambat
• Tingkat korupsi yang tinggi
• Rendahnya daya beli mesyarakat
• Pengangguran dan keterbatasan tenaga kerja
• Kekurangan modal
• Masalah pemerataan pendapatan
Pembangunan Ekonomi
• Pertumbuhan ekonomi tergolong tidak berkembang saat produktifitas penduduk menurunka karea berkurangnya kapasitas produksi sehingga kemakmuran masyarakat dan frekuwsi kegiatan ekonomipunn ikut menurun.
• Apabila tidak adanya keberhasila dari pembangunan maka dari pembangua maka tidak akn berjalan dengan lancer
• Terbatasnya kulitasSDM
• Factor SDA yang kurang modal.
12. Solusi yang ditawarkan
Pertumbuhan Ekonomi
• Meningkatkan pendidikan
• Meningkatkan kemampuan untuk mengelola SDA
• Memperluas lapangan kerja
Pembangunan Ekonomi
• Memperbaiki system politik dan ekonomi
• Meningkatkan hasil produksi
• Memperbesar tingkat investasa dari tahun ketahun
13. Tolak Ukur atau Kriteria Keberhasilan
Pembangunan Ekonomi
• Kenaika pendapatan perkapita: pendapatan perkapita bergantung dari jumlah pedapatan nasional.
• Perbaika dalam kesejahteraan masyarakat untuk mengetahui kesejahteraan masyarakat perlu diketahui pertambahan pedapatan nasional dari besarnya pendapatan perkapita
• Perubahan stuktur ekonomi dan stuktur masyarakat: Pembangunan ekonomi, dikatakan megalami kemajua apabila perubaha stuktur ekonomi,teknik produksi. Aanya modernsasi dan stuktur masyarakat yang berubah dalam tndakannya
Pertumbuhan Ekonomi
• Produk Domestik Bruto: jumlah barang dan jasa akhir yang dihasilkan oleh suatu perekonomia dalam satu tahun dan dinyatakan dalam harga pasar.
• PDB kapita dan pendapatan perkapita mejadi perhitunga yang tepat.
• Pendapatan perjam kerja: ukuran yang paling baik digunakan untuk mengetahui pertumbuhan ekonomi
• Usia harapan hidup: lebih tinggi dari negara lainnya
• Adaya penemuan sumber-sumber produksi baru dan lama telah digunakan denngan baik dapat dipertahanakan
• Membandingkan pendapatan nasional dari tahun ketahu
• Dan juga membandingkan tingkat konsumsi.

Persamaan Antara pembagunan Ekonoki dan Pertumbuha Ekonomi

Persamaan Antara pembagunan Ekonoki dan Pertumbuha Ekonomi
Ditinjau dari beberapa aspek antara lain:
1. Tujuan
• Pembanunan Ekonomi
Mensejahterahkan masyarakat karena dengan pembangunan ekonomi dicapai perubahan yang terus-menerus.
• Pertumbuhan Ekonomi
Memperlancar proses pembagunan ekoomi guna mesejahterakan masyarakat
2. Fungsi
• Pembangunan Ekonomi
Untuk meingkatka pedapata perkapita masyarakat.
• Pertumbuhan Ekonomi
Untuk menigkatkan pertumbuhan masyarakat
3. Tempat
• Pembangunan Ekonomi
Disekitar wilayah pemerintah
• Pertumbuhan Ekonomi
Selain disekitar penghasil SDA juga disekitar wilayah pemerintah.
4. Objek / Sasaran
• Pembangunan Ekonomi
Terpenuhnya semua kebutuhan masyarakat sehigga kehidupan masyarakat menjadi sejahterah.
• Pertumbuhan Ekonomi
Mensejahterahka kehidupa masyarakat.




5. Faktor Pendukug
• Pembangunan Ekonomi
Kebudayaan masyarakat, teknologi, pemerintah dukunnga masyarakat (termasuk dalam SDA) kondisi perekonomian dan ivestasi (termasuk SDM, keahlian, dan kewirausahaan)
• Pertumbuhan Ekonomi
SDA, SDM, Sumber daya modal, dan keahlia atau kewiraushaan.
6. Factor penghambat
• Pembangunan Ekonomi
Rendahnya pegolah SDA, rendahnya penguasaan teknologi, rendahnya kualitas SDM , dan rendahnya daya daya beli masyarakat.
• Pertumbuhan Ekonomi
Factor SDA yang kurang memadai, pertumbuhan ekoomi tergolong tidak berkembang saat produktivitas peduduk menurun karena berkuragnya kapasitas produksi.
7. Tolak Ukur / Kriteria Pengukuran
• Pembangunan Ekonomi
Kenaikan pendapata perkapita, dan perubaha struktur ekonomi dan struktur ekonomi dan struktur masyarakat.
• Pertumbuhan Ekonomi
Pendapatan perkapita da membandingka pendapatan Nasional dari tahun ketahun da membandigka tigkat konsurusi dan investasi dari tahun ketahun.
8. Solusi yang ditawarkan
• Pembangunan Ekonomi
Meningkatkan kemampuan mengelolah SDA
• Pertumbuhan Ekonomi
Meningkatka hasil produksi untuk megelolah SDA

Selasa, 20 April 2010

Pengertian Bursa Efek

Pengertian bursa efek adalah suatu system convenant yang terorganisir dengan mekanisme resmi untuk mempertemukan penjual efek (pihak deficit dana) dengan pembeli efek (pihak yang surplus dana) secara langsung atau melalui wakil-wakilnya. Fungsi dari bursa efek adalah menciptakan pasar secara terus-menerus bagi efek yang telah ditawarkan kepada masyarakat, menciptakan harga wajar bagi efek yang bersangutan melalui mekanisme pasar, membantu pembelanjaan (pemenuhan dana) dunia usaha melalui penghimpunan dana masyarakat dalam pemilikan saham-saham perusahaan(Hartri,2008:2).

Menurut Husnan (1998), di dalam bukunya ia menjelaskan bahwa bursa efek adalah perusahaan yang jasa utamanya adalah mneyelanggarakan kegiatan perdagangan sekuritas di pasar sekunder.

UU yang mengatur tentang pasar modal (UU Republik Indonesia no. 8 / 1995) juga mencantumkan pengertian bursa efek, yaitu pihak yang menyelenggarakan dan menyediakan sistem dan atau sarana untuk mempertemukan penawaran jual dan beli efek pihak-pihak yang lain dengan tujuan memperdagangkan efek diantara mereka.